JEPARA - Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Jepara menerima mobil ambulans baru dari Pemkab Jepara, Senin (3/6). Selama ini institusi yang bergerak dalam bantuan kemanusiaan itu menggunakan ambulans lama keluaran 1992 yang beberapa kali mogok.
''Kami menyambut baik dengan adanya mobil ambulans baru ini dari Pemkab. Tentu ini akan sangat membantu operasional PMI dalam melakukan misi kemanusiaan di daerah,'' kata HM Koeroto, ketua PMI Jepara usai menerima mobil tersebut.
Mobil tersebut diserahkan Sekda Jepara Sholih kepada para pengurus PMI. Bersamaan itu pula diserahkan satu mobil operasional untuk Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, serta untuk Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Jepara.
Koeroto menjelaskan, pengajuan mobil ambulans baru ke Pemkab oleh PMI itu didasari atas beberapa pengalaman kendala dalam evakuasi korban bencana. Seperti tenggelamnya beberapa pelajar asal Pati di Pantai Bandengan beberapa bulan lalu. Karena keterbatasan armada, sampai akhirnya ambulans tua dari PMI harus bolak balik tiga kali ke Pati.
Risiko Mogok
Selain itu, beberapa kali ada korban bencana dari luar daerah, bahkan luar Provinsi Jateng yang terjadi di Jepara. ''Risiko mobil mogok menjadi kekhawatiran kami saat mengantarkan korban bencana misalnya sampai ke Surabaya. Karena berbagai pertimbangan kebutuhan itu, kami mengajukan bantuan ambulans ke Pemkab dan kami syukuri langsung direspons,'' lanjut Koeroto.
Saat menyerahkan mobil ambulans, Sholih mengatakan, status mobil itu adalah pinjam pakai untuk PMI. ''Karena kebutuhannya sangat mendesak untuk operasional evakuasi korban bencana, maka Pemkab memprioritaskan bantuan mobil ini,'' jelasnya. (H15-42,47)
Sumber : suaramerdeka.com
