KARANGAJI– Masjid Jami’ ” Baitur Rohman” desa Karangaji kecamatan Kedung
kabupaten Jepara kini kondisinya semakin megah setelah renovasi serambi
bagian depan. Bangunan berlantai dua itu kini tinggal finishing saja ,
selain pengecatan penempelan ornamen dan juga pengerjaan keramik untuk
lantai . Oleh karena itu beberapa hari ke depan masjid ini sudah bisa
ditempati sholat dengan nyaman oleh para jamaah. Dengan gaya arsitektur
masa kini Masjid terlihat elegan seperti bangunan masjid di kota.
” Ya renovasinya hampir satu tahun , semua biaya yang dipergunakan
untuk pembangunan masjid ini boleh dikatakan hampir 90 % swadaya
masyarakat , sisanya bantuan dari fihak luar ”, ujar Jumanunniam (40)
mantan Merbot Masjid pada kabarseputarmuria.
Niam mengatakan, penggalangan dana dari masyarakat dilakukan dengan
penarikan keliling setiap hari Jum’at yang dikoordinir ketua RT
masing-masing. Sebelumnya warga telah diberikan jatah Infaq sesuai
dengan kemampuannya masing-masing. Jatahn itu kemudian dicicil oleh
warga dengan cara penarikan keliling , setelah terkumpul di
masing-masing RT kemudian di setorkan ke Panitia pembangunan masjid.
Sampai ke panitia kemudian dibelanjakan matrial sesuai dengan kebutuhan.
” Alhamdulillah meski warga disini ekonominya pas-pasan karena hampir
semua nelayan , namun karena kesungguhan masjid ini biasa jadi seperti
ini ”, tambah Niam yang rumahnya bersebelahan dengan masjid.
Sementara itu Mufaiduddin, S Pd Petinggi desa Karangaji yang ditemui kabarseputarmuria mengemukakan,
Renovasi bagian depan Masjid jami’ ” Baitur Rohman” telah menghabiskan
dana sekitar Rp 700 juta . Selain mengganti bangunan yang sudah tua
juga ditujukan untuk pelebaran tempat sholat , utamanya untuk sholat
Jum’at dan juga shalat Hari Raya.
Anggaran yang dipergunakan untuk pembangunan masjid hampir semuanya swadaya masyarakat , yang terbagi dalam penarikan dana dari masyarakat , sumbangan warga di luar desa dan juga dari kas desa .
Dengan dibangunnya masjid diharapkan warga masyarakat bertambah meningkat dalam meramaikan masjid , diantaranya sebagai kegiatan shalat berjamaah , dan juga kegiatan peringatan hari besar Islam dan juga pengajian sebagai ajang pembelajaran agama.Oleh karena itu Faid mengharapkan kepada warga masyarakat desa Karangaji bisa juga menjaga kelestarian masjid yang telah dibangun dengan dana yang cukup besar itu.
” Harapan saya setelah jadinya masjid bagian depan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh warga sebagai tempat ibadah , selain itu jika ada dana lagi bisa diteruskan lagi pembangunan masjid bagian dalamnya ”, pinta Faid. (Muin)
Sumber dan Foto : kabarseputarmuria.lokal.detik.com
Anggaran yang dipergunakan untuk pembangunan masjid hampir semuanya swadaya masyarakat , yang terbagi dalam penarikan dana dari masyarakat , sumbangan warga di luar desa dan juga dari kas desa .
Dengan dibangunnya masjid diharapkan warga masyarakat bertambah meningkat dalam meramaikan masjid , diantaranya sebagai kegiatan shalat berjamaah , dan juga kegiatan peringatan hari besar Islam dan juga pengajian sebagai ajang pembelajaran agama.Oleh karena itu Faid mengharapkan kepada warga masyarakat desa Karangaji bisa juga menjaga kelestarian masjid yang telah dibangun dengan dana yang cukup besar itu.
” Harapan saya setelah jadinya masjid bagian depan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh warga sebagai tempat ibadah , selain itu jika ada dana lagi bisa diteruskan lagi pembangunan masjid bagian dalamnya ”, pinta Faid. (Muin)
Sumber dan Foto : kabarseputarmuria.lokal.detik.com